Senin, 21 November 2011

Ga pake judul

Kaulah alasanku tersenyum,  
kaulah alasanku untuk kuat,
kaulah alasanku tetap tegar, 
kaulah alasanku menerima berbagai pahit kenyataan dalam hidup. 

Kaulah alasanku mensyukuri hidup
karena aku bisa bertemu dengan seseorang sepertimu


Kau hebat, kau indah 
Kau nyaris sempurna


Tapi tahukah engkau? 
Meski aku begini, meski aku tak sesempurna dirimu 
Meski aku selalu ingin terlihat kuat 

Ketahuilah, 
hatiku tak sekuat itu. 

Hatiku sama rapuhnya dengan serpihan es, 
yang bisa remuk sewaktu-waktu, 
yang bisa mencair perlahan-lahan. 


Dan ketahuilah, 
bahwa hatiku 
menyayangimu lebih dari yang kau tahu, 
mengagumimu lebih dari yang kau bayangkan. 


Satu lagi! 
Ingatlah 
hatiku terlalu indah untuk kausakiti, 
jadi berhentilah menyakiti hatiku!


22112011 | 1:29 pm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar